Skip to content

Komet Raksasa Mepet-mepet Matahari

Posted byBryan Cooper October 1, 2021

VIVA â€“ Komet berukuran sangat besar, yang pada awalnya dikira planet kerdil, sedang berada pada lintasan dalam Tata Surya bagian luar. Komet yang dijuluki C/2014 UN 271 (Bernardinelli-Bernstein) itu akan mendekati Matahari, tidak lebih dekat dari orbit luar Saturnus.

Ukurannya yang raksasa dan pada jarak terdekat ini tentu memberi kesempatan langka bagi para peneliti untuk bisa mempelajari objek murni dari Awan Oort, serta menemukan informasi baru tentang pembentukan Tata Surya, mengutip laman Science Alert, Jumat, 1 Oktober 2021.

“Kami punya kesempatan istimewa untuk menemukan komet terbesar yang pernah ditemukan serta menangkapnya cukup awal untuk melihatnya berevolusi saat mendekat lalu memanas,” kata Astronom Gary Bernstein dari University of Pennsylvania di Amerika Serikat (AS).

Menurutnya, komet raksasa itu belum pernah mengunjungi Tata Surya selama lebih dari 3 juta tahun. Tata Surya bagian luar pada umumnya adalah tempat yang agak misterius.

Karena, jaraknya sangat jauh dan cukup gelap. Benda-benda yang ada di dalamnya pun cukup kecil. Jadi, yang ada di luar sana tentu melewati orbit Neptunus yang cukup menantang.

Sabuk Kuiper terdiri dari benda-benda es kecil. Sementara Awan Oort pada jarak yang lebih jauh secara spesifik lebih sulit untuk ditelusuri. Pada awal tahun ini, Bernstein bersama tim astronom mengungkapkan jika mereka menemukan 461 objek yang sebelumnya tidak diketahui di Tata Surya luar melalui data Dark Energy Survey (DES).

Salah satu objek yang ditemukan Bernstein bersama tim astronom adalah Komet C/2014 UN 271 (Bernardinelli-Bernstein). Mereka telah menggambarkan komet itu secara lebih rinci dalam makalah The Astrophysical Journal Letters.

Tags:

Post navigation

Previous Post Previous post:
Gibran Rakabuming Minta UMKM Dilindungi dari Serbuan China
Next Post Next post:
Tips Memakai Samsung Galaxy Note 20 Ua biar Produktif
Top